Efektifitas Penggunaan Buku KIA Terhadap Peningkatan Peningkatan Pengetahuan dan Cakupan ANC di Samarinda Tahun 2010
Abstract
Kebijakan dan berbagai upaya pemerintah untuk menurunkan angka kematian ibu dan bayi, antara lain dengan Gerakan Kasih Sayang Ibu (GSI), Strategi Making Pregnancy Safer (MPS) dan pengaduan buku KIA. Buku KIA diarahkan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang kesehatan ibu dan anak. Buku KIA selain sebagai catatan kesehatan ibu dan anak, alat monitor kesehatan dan alat komunikasi antara tenaga kesehatan dan pasien, diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam mengontrol kesehatan ibu.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penggunaan buku KIA terhadap peningkatan pengetahuan dan cakupan ANC di Samarinda. Penelitian ini bersifat deskriftif analitik dengan rancangan cross sectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 155 responden yaitu ibu hamil trimester 3 usia kehamilan 28-36 minggu di13 puskesmas wilayah kerja Dinas Kesehatan Kota Samarinda yang memiliki maupun tidak memiliki buku KIA diambil dengan menggunakan metode purposive sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner kemudian diolah secara komputerisasi dengan analisa uji statistik chi square.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa hubungan antara pengetahuan dengan efektifitas penggunaan buku KIA dengan nilai P value=0,003 lebih kecil dari α = 0,05. Maka dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan menerima Ha atau terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan efektifitas penggunaan buku KIA. Hubungan antara cakupan ANC dengan efektifitas penggunaan buku KIA diperoleh P value=0,003 lebih kecil dari α = 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan menerima Ha atau terdapat hubungan yang signifikan antara cakupan ANC dengan efektifitas penggunaan buku KIA
Downloads
Copyright License:
This work is licensed under a
Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License