Effect Of The Nurses Verbal Statements Toward The Patient

  • Amiruddin Amiruddin Poltekkes Kemenkes Kaltim

Abstract

Pengamatan di ruang Teratai (ruang VIP) Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Wahab Syahranie menunjukkan adanya keluhan-keluhan pasien terhadap pelayanan yang diberikan yang seharusnya bisa diatasi dengan komunikasi terapeutik dari perawat. Penelitian ini bertujuan menjelaskan proses komunikasi terapeutik dan mengungkapkan cara pasien menginterpretasikan/menafsirkan ucapan-ucapan perawat dalam komunikasi terapeutik di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Wahab Syahranie, Samarinda serta menguraikan efek yg dirasakan oleh pasien ketika mendapatkan komunikasi terapeutik dari perawat. Metode yang digunakan, yaitu metode deskriptif kualitatif. Pengumpulan data  menggunakan tehnik wawancara mendalam dan tehnik merekam.  Sampel penelitian, yaitu dialog antara perawat dan pasien. Tehnik penyampelan yang digunakan, yaitu  sampel purposif tidak acak. Data dianalisis berdasarkan teori teks denotasional (denotational text). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perawat mempunyai peranan besar dalam proses komunikasi terapeutik untuk meringankan dan menyembuhkan pasien secara nonmedis melalui sapaan, empati, pengamatan dan penyelidikan, penawaran informasi, dan sapaan penutup untuk menghargai dan menghibur pasien. Selanjutnya interpretasi yang paling dominan digunakan oleh pasien, interpretasi figuratif (prinsip berpikir umum). Efek yang dirasakan oleh pasien dari komunikasi terapeutik, yakni mereka merasa lebih nyaman, percaya diri, dan merasa santai.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2017-07-09
Section
Artikel